Vitamin Kehamilan, Membantu Menghadapi Kehamilan Pertama

Vitamin Kehamilan. Pasangan muda umumnya sangat gembira dan bersemangat dalam menyambut kehamilan pertama, tidak jarang mereka sangat fokus untuk mengumpulkan dan menyiapkan hal-hal yang kurang terlalu dibutuhkan di masa kehamilan, misalnya vitamin kehamilan.

Sebagai pasangan yang baru saja menikah, memiliki buah hati adalah salah satu tujuan yang ingin segera dicapai. Rasanya adalah sebuah kebahagiaan saat mengetahui bahwa pasangan kita baru saja hamil.

Ya pada umumnya mereka lebih fokus untuk menyiapkan property bayi pasca kelahiran, mulai dari baju bayi, perlengkapan bayi, tempat tidur, ember mandi, dan lain sebagainya, tidak jarang mereka kurang fokus pada bagaimana menjaga kehamilan. Oleh karenanya, penting banget buat pasangan muda untuk bisa tahu apa-apa saja yang perlu disiapkan pada saat kehamilan

Yang perlu diperhatikan pada kehamilan pertama dan cara melewatinya

kehamilan pertama

1 Kontrol Rutin

Usahakan rutin kontrol ke dokter atau bidan saat anda tahu bahwa anda hamil. Saat anda hamil dan berkunjung ke fasilitas kesehatan terdekat, anda akan mendapat buku KIA (Kartu Ibu dan Anak) Buku ini berfungsi sebagai catatan pemeriksaan medis selama kehamilan hingga anak berusia kurang lebih dua tahun. Rutin kontrol ke dokter saat hamil dapat membantu mencegah masalah yang terjadi pada masa kehamilan

2 Makan makanan sehat dan variatif

Saat anda hamil, usahakan memakan makanan sehat, organik dan variatif. Sumber gizi seperti sayur, buah, ikan segar perlu diberikan selama masa kehamilan. Variasi makanan ini penting tidak hanya sebagai pemenuhan sumber gizi bagi anda dan janin, tetapi juga melatih calon bayi untuk mengenal rasa makanan sejak sebelum lahir. Jika sejak janin sudah dikenalkan dengan makanan yang bervariasi, biasanya bayi yang lahir nanti tidak akan terlalu pilih-pilih soal makanan, karena sudah pernah mengenal makanan yang sama selama di perut ibu

3 Aktif Berolahraga

Ibu hamil memang disarankan tidak melakukan aktifitas berlebihan untuk menjaga kehamilan, akan tetapi tidak juga disarankan ibu hamil hanya bermalas-malasan di rumah selama masa kehamilan. Ibu hamil tetap harus menjaga kebugaran tubuhnya dengan berolahraga ringan, bisa dengan berjalan-jalan di sekitar kompleks rumah, ikut senam khusus ibu hamil atau melakukan aktifitas kecil lain. Kegiatan ini membantu tubuh dalam melakukan metabolisme sehingga mengurangi rasa mual, morning sickness dan sebagainya

4 Hindari Konsumsi Obat Sembarangan

Karena pada saat kehamilan, ada dua tubuh yang harus dijaga, kita perlu untuk menjaga diri kita dari konsumsi obat/jamu secara sembarangan. Jika sebelumnya kita bebas membeli obat diapotik saat merasa pusing atau pilek, saat hamil, ada baiknya anda berkonsultasi dengan dokter anda sebelum memutuskan untuk mengkonsumsi obat kimia. Secara fisik, janin belum terlalu kuat menghadapi berbagai macam obat kimiawi yang dimasukkan ke dalam tubuh ibunya. Zat kimia dalam obat dapat mengganggu perkembangan janin di dalam tubuh, jadi sebaiknya jika anda sakit selama masa kehamilan, jangan segan berkonsultasi ke dokter/bidan anda. Jika anda butuh tambahan multivitamin anda bisa meminta dokter menyarankan vitamin kehamilan yang aman untuk perkembangan si kecil

5 Perbanyak dan Perketat Informasi Kehamilan

Saat mengetahui anda hamil, kerabat dan rekan-rekan anda akan dengan senang hati memberikan saran kepada anda, tentu saja, ini adalah sebagai bentuk rasa suka cita mereka atas kehamilan anda. Namun perlu diingat, anda tetap harus selektif dalam menerima informasi yang diberikan oleh rekan/kerabat anda. Bisa saja saran tersebut berhasil untuk rekan anda tetapi tidak untuk anda. Ada baiknya selalu crosscheck informasi yang masuk dan memilih opsi yang menurut anda terbaik, lagi-lagi, jika anda butuh pertimbangan ahli, dokter kandungan dan bidan adalah ahli terbaik yang bisa anda jadikan konsultan kehamilan

6 Kurangi Stres

Ini penting sekali untuk ibu hamil selama proses kehamilan, perubahan hormonal saat kehamilan dapat memicu stress, tidak jarang ibu menjadi lebih sensitif di masa ini. Oleh karenanya, perlu sekali untuk ibu bersikap santai dan tidak terlalu stress dengan masalah hidup yang terjadi, yakin saja dengan pasangan anda bahwa semua masalah akan selesai dan baik-baik saja. Pastikan anda bisa tetap bersikap tenang menghadapi permasalahan apapun agar kesehatan si kecil juga terjaga

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *