Awas, Ini 5 Hal yang Bisa Menyebabkan Sakit Kepala

Saat melakukan aktivitas harian atau sedang dolan ke tempat wisata, tidak jarang Anda merasakan sakit kepala yang tiba-tiba menyerang. Sakit kepala ini tentu saja dapat menghambat aktivitas dan menurunkan produktivitas. Sering dianggap sepele, nyatanya sakit kepala justru bisa membawa dampak yang cukup berat bagi kondisi tubuh Anda. Dalam hal ini Anda bisa memanfaatkan fungsi parasetamol sebagai pereda nyeri untuk mengatasi sakit kepala. Namun alangkah jauh lebih baik jika kondisi ini bisa dicegah berdasarkan faktor pemicunya. 

Pemicu Sakit Kepala

Ternyata kondisi sakit kepala bisa disebabkan oleh banyak faktor. Jika Anda bisa memahami faktor pemicunya maka akan lebih mudah untuk menghindar sehingga kondisi ini dapat dicegah secara efektif. Berikut ini adalah 5 aktivitas yang diketahui bisa memicu sakit kepala:

Melewatkan Waktu Makan

Faktor yang paling sering ditemui sebagai penyebab sakit kepala adalah melewatkan waktu makan. Anda tentu pernah merasa pusing saat belum sempat makan. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya sumber energi yang memadai untuk beraktivitas. Distribusi oksigen menuju otak juga akan terhambat sehingga kepala jadi terasa sakit. 

Oleh karena itu pastikan Anda tidak melewatkan waktu makan. Makanlah secara teratur sesuai dengan porsinya. Makan teratur bisa membantu mempermudah kerja sistem metabolisme juga mencegah pusing. Bagi Anda yang sedang ingin mengurangi berat badan, tetap patuhi jam makan namun aturlah menunya dengan baik.

Terlalu Lama Menatap Layar Komputer

penyebab sakit kepala

Pusing dan sakit kepala juga bisa terjadi karena Anda terlalu lama menatap layar komputer. Hal ini umumnya terjadi pada karyawan atau orang-orang yang bekerja dengan menggunakan perangkat komputer. Nyeri kepala terjadi karena mata terlalu lelah bekerja menatap layar. Karena itulah sangat disarankan bagi Anda untuk mengambil waktu jeda agar tidak mudah pusing saat bekerja.

Tekanan dan Stres

Faktor berikutnya yang juga bisa menjadi penyebab sakit kepala adalah tekanan atau stres. Jika Anda termasuk orang yang terlalu sibuk dan sedang menghadapi masalah, maka ini dapat membuat Anda merasa tertekan. Rasa tertekan ini bisa memicu munculnya nyeri kepala. Apabila stres tersebut tidak diatasi dari penyebabnya maka nyeri kepala akan terus terjadi dan ini sudah pasti sangat mengganggu. 

Jika Anda mengalami hal ini, cobalah untuk mengelola stres dengan baik. Bila perlu manfaatkan fungsi parasetamol sebagai pereda nyeri. Namun konsultasikan dulu pada dokter sebelum mengonsumsi obat agar tidak berkembang ke arah kondisi mental yang jauh lebih parah. 

Aroma Menyengat

Penyebab sakit kepala juga bisa muncul karena adanya aroma menyengat. Ketika Anda mencium aroma menyengat, bisa jadi Anda akan langsung merasa pusing. Apalagi jika Anda adalah tipe orang yang sensitif terhadap berbagai jenis bau. Tak hanya aroma yang tidak enak namun termasuk juga aroma yang enak seperti parfum. Jika baunya terlalu menyengat maka akan mudah memicu sakit kepala. 

Dehidrasi

Kekurangan cairan dalam tubuh juga bisa memicu pusing atau sakit kepala. Hal ini disebabkan oleh kurangnya cairan tubuh yang dapat menyebabkan distribusi oksigen ke otak jadi terbatas. Jadi pastikan untuk terus memenuhi kebutuhan cairan tubuh secara optimal. Minumlah cukup air setiap hari agar terhindar dari dehidrasi dan terbebas dari risiko sakit kepala. 

Memenuhi cairan dalam tubuh bisa dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari minum air putih hingga makan buah yang kaya air. Sebut saja semangka, melon, pir, dan lain sebagainya. Selain itu hindari aktivitas berat saat Anda kekurangan cairan agar tidak bertambah pusing. 

Jika sakit kepala menyerang, percayakan solusinya kepada obat Saridon Extra. Obat ini mengandalkan fungsi parasetamol yang efektif meredakan nyeri khususnya nyeri di kepala. Proses kerjanya juga sangat singkat sehingga sakit kepala bisa mereda dengan cepat dan Anda bisa melanjutkan aktivitas seperti biasa. 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *